Showing posts with label amplop berisi surat penting. Show all posts
Showing posts with label amplop berisi surat penting. Show all posts

Monday, August 31, 2009

PENIPUAN GAYA BARU




Selasa, 30 Desember 2008
Awas, Penipuan Modus Baru
Pelaku Sebarkan Amplop Berisi Cek Miliaran Rupiah

BALIKPAPAN. Warga Kota Balikpapan dan sekitarnya saat ini harus lebih pintar menilai mana yang sungguhan atau hanya tipu-tipu. Seperti yang ditemukan oleh petugas polisi yang bertugas di Polsekta Balikpapan Selatan. Kendati sampai saat ini, belum ada korban yang datang melaporkan, namun pihak kepolisian mengimbau agar masyarakat agar berhati-hati terhadap penipuan modus baru ini.

Menurut Aipda Edy anggota Polsekta Balikpapan Selatan yang menemukan kasus itu, indikasi penipuan yang ditemukannya itu tergolong modus baru yang harus diwaspadai.

Modusnya berupa penyebaran amplop berisi sejumlah dokumen dan surat penting, dengan logo sebuah perusahaan bernama PT Mico Graha Pavindo, dengan alamat Jl Kertajaya Indah Timur 14 C-9 Surabaya.

Amplop yang diamankan petugas saat ini sudah berjumlah 3 lembar, ditemukan di 3 lokai berbeda, yakni di kawasan Mall Fantasi, di kawasan depan Dome dan di MT Haryono.

Anehnya, amplop yang rata-rata berukuran sama, dari 3 yang ditemukan warga dan polisi ini, semuanya berbeda nomor telepon. Di dalam amplop terdapat 3 lembar surat, diantaranya, 1 lembar cek BRI cabang Manokwari, dengan nomor CEI 626719, dengan nilai cek Rp 4,7 miliar. Selain itu juga masih ada sebuah Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP).

Namun dari semua surat tersebut, semuanya palsu. Pasalnya, tampak jelas sekali kalau surat-surat tersebut adalah foto kopi atau dicetak dengan tinta berwarna sehingga sekilas memang tampak seperti asli.

PT PT Mico Graha Pavindo, setelah di cek, ternyata memang ada, namun karena kemarin merupakan hari libur, sehingga ketika harian ini, mencoba menelpon, nomor kantor dan nomor telepon yang tertera semuana tidak diangkat.

"Diduga, ada orang yang segaja menyebarkan amplop-amplop ini, kemudian, setelah ditemukan warga dan mencoba untuk mengembalikannnya. Maka pelaku akan langsung beraksi," ungkap Edy.

Pelaku yang mengunakan budi orang lain, akan menyuruh korbannya untuk mentransferkan uang yang tertera di dalam cek itu. Ketika tidak berhasil, maka pelaku mengarahkan korbannya untuk mencoba mentranferkan uang milik korban di ATM.

"Kami berharap, agar masyarakat bila menemukan amplop yang sama dan mencurigakan, agar segera menyerahkan kepada polisi. Jangan tergiur dengan isinya, karena isinya semuanya palsu," kata Edy. (my/kpnn)

Kejadian di Balikpapan telah menular sampai jakarta dan baru kami temukan didepan rumah kami . Penipuan gaya baru ini sangat meresahkan masyarakat bila tidak mengetahuinya. Dan akan mentransfer nilai uang yang diinginkan oleh si penjahat tersebut.

Beberapa hal yang sangat jelek cara menipunya dan kelihatan adalah pada :
1. Dalam gambar tampilan chequenya tidak timbul, bila ditaruh pada kaca tampak potongannya sangat tidak profesional dan tidak rata. Guntingannya blendat-blendot dan nampak guntingannya seperti pada saat mati lampu. dan masih banyak lagi...
2. Cop stempelnya tidak timbul dan semua tanda tangannya bentuk cetakan.. dan masih banyak lagi bila diamati.
3. Dalam alamat perusahaan bukannya menggunakan telepon telkom melainkan HP. Tidak pernah dalam sejarahnya menggunakan HP tulisan tangan pula. Foto kelihatan palsunya Sistem penipuan gaya baru akan bisa memperdaya orang yang belum mengenal bentuk cheque, surat berharga dllnya... dan masih banyak lagi bila diamati dengan teliti...

Penipuan gaya baru Menggunakan nama PT Mico Graha Pavindo sebagai object untuk memperkuat penipuan gaya baru tersebut